Minggu, 29 April 2018

Bersih Bersih Ranu Panie


   
       Salah satu destinasi wisata andalan Kabupaten Lumajang, Ranupane, kini terusik keindahannya. Hal ini terjadi karena terjadinya proses pendangkalan akibat banjir sehingga permukaannya tertutup oleh tumbuhan air liar atau Salvinia Molesta. Walapun sudah sering dilakukan pembersihan, Salvinia Molesta tumbuh dengan cepat dan pertumbuhannya sulit dikontrol. Maka tak heran jika dalam waktu singkat permukaan Ranupane tertutup lagi oleh tumbuhan air tersebut.

Kondisi Ranupane Yang Semakin Memprihatinkan Ini Membuat Beberapa Komunitas Yang Ada Di Lumajang Tergerak Untuk Melakukan Tindakan Agar Ranupane Kembali Indah Sperti Sedia Kala. Mereka tergabung dalam komunitas Senduro Adventure Club (SAC), Komunitas Jimmy Lumajang, Pecinta Alam SMAN 3 Lumajang. Minggu (29/4/2018), mereka bergotong-royong membersihkan Ranupane dengan menggunakan alat-alat sederhana seperti bambu, garpu sampah, dan tampar. Dalam melakukan aksi ini komunitas tersebut dibantu oleh petugas Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), para ketua RT/RW dan warga Ranupane sendiri. Aksi bersih-bersih ini diberi tajuk “Berpacu Menyelamatkan Ranupane di Kaki Semeru”.

Aksi ini dilakukan karena Ranupane sudah sesak dengan Salvinia Molesta dan sampah. Kondisi ini tidak bisa dibiarkan terus-menerus hingga danau cantik ini akan  lenyap dari pandangan. Teknik pembersihan yang mereka lakukan tergolong sederhana karena tidak memnggunakan mesin atau alat berat. Mereka membersihkan tanaman liar tersebut dengan garpu sampah dan mengahalunya ke tepi danau kemudian dientas ke darat menggunakan bambu. Kadang beberapa anggota komunitas menceburkan diri ke danau lalu mengikat tumbuhan dan sampah lalu diseret ke tepi danau menggunakan kendaraan Jeep. Dinginnya air di danau tersebut tidak menyurutkan niat mereka untuk terus bahu membahu membersihkan danau dari tanaman liar dan sampah. Mereka tampak semangat dan tak kenal lelah karena hal ini dilakukan bersama-sama.

Harapannya danau Ranupane ini akan kembali bersih sedia kala, sedap dipandang dan menjadi tempat rekreasi yang menyenangkan.

# Supriyono

0 komentar:

Posting Komentar